Tunai sudah keinginan berkunjung
ke Cordoba (Mezquita) dan Granada (Alhambra), tentu jika kita bicara sejarah Al-Andalus
(Andalucia, Spain) masih ada beberapa kota yang belum sempat saya kunjungi
yaitu Toledo, Madrid, dan Sevilla. Ketiga kota itu merupakan pusat berkumpulnya
ilmuwan Muslim dan tempat ide-ide yang menginspirasi Renaissance di Eropa, seperti peta dunia Al-Idrisi dan karya Ibn Rushd yang mengkritisi Aristotle. Adalah sebuah acara BBC Knowledge – Islam in Europe adalah yang membuat saya tergetar
sampai sakit perut untuk berkunjung ke Al-Andalus. Sebuah wilayah yang pernah dipimpin oleh Muslim yang menghidupkan semangat ilmu pengetahuan sebagai cara mendekat pada
Allah SWT dan bagaimana mereka menyemai sebuah lingkungan yang aman bagi semua umat beragama dengan adil, conviventia. Sebuah konsep yang berkebalikan dengan kecenderungan di Eropa di masa
itu. Brilliant!
Setiap Ramadhan, keinginan
tersebut benar-benar meracuni pikiran, apalagi setiap acara Ramadhan ulasan
mengenai daerah tersebut hadir hampir setiap hari. Jalan itu pun datang ketika
saya mengajukan untuk mengikuti training di Berlin. Keinginan untuk mendapat
pendidikan lebih yang akhirnya saya ambil setelah tertunda 1 tahun. Tidak ada
hambatan yang berarti ketika visa diajukan hingga disetujui. Keinginan ke
Berlin pun adalah hal yang tertunda setelah saya gagal berangkat pada tahun
2010 untuk mengikuti konferensi ilmiah saat masih mahasiswa (saya membahasnya di tulisan ini - Gagal). Lahawla wa la quwwata illa billah.. InsyaaLlah rencanaNya lebih baik sehingga
keberangkatan saya ke Berlin diikuti kesempatan ke Al-Andalus, sekali mendayung
dua-tiga pulau terlampaui. Alhamdulillahirabbil’alamin
Saya tidak akan bicara mengenai
rincian perjalanan (akomodasi, transportasi, dan tempat yang menarik dikunjungi), namun mengenai garis besar hikmah yang saya peroleh. Untuk
ukuran saya yang jarang sekali liburan, kesempatan ini tidak boleh dihabiskan
hanya untuk melihat-lihat pemandangan. Panggil saya si nona terlalu serius dan membosankan, saya sudah
tidak peduli. :D
Tulisan saya bagi di beberapa babak, bosan juga kalau terlalu panjang yaa.. Kan saya suka baca blog sendiri hahhahaha. Mari kita mulai dari negara yang membiayai tiket saya ke titik pertama di benua itu, Jerman.
Rincian perjalanan akan saya ulas di seri berikutnya.
Comments