Skip to main content

Posts

Showing posts from April, 2016

Anak-anak Risiko

Anak-anak risiko Kupikir, kita ini memang produk dari banyak risiko yang diambil oleh orang-orang tua kita. Setidaknya itu menurutku, yang lahir dari orang tua angkatan 70an. Generasi orang tua yang hidup di saat Indonesia masih “lucu-lucunya”, masih balita. Seringkali aku tertawa geli ketika bapak atau ibu cerita bagaimana mereka hidup di tahun itu, tahun 50-70an. Ketika, kakek nenek kami harus cerdik memberi makan anak-anaknya yang rata-rata ada selusin. Sekolah pun masih sekolah rakyat, pakai genteng dan arang. Sedang ibu, sebagai kakak perempuan harus pintar memasak yang cukup untuk saudara-saudaranya. Seringkali harus membuat gorengan buah cempedak yang mungkin perbandingan tepung : cempedak nya setara 10:1, “asal ada baunya sedikit”. Atau bapak, yang harus makan tempe dan nasi yang ditaruh di lemari oleh nenek sebelum beliau berdagang kain dengan sepeda. Saya rasa harus berterima kasih sedalam-dalamnya atas setiap risiko yang diambil oleh para pendahulu. Risiko ya

When I don't feel like writing

#doodlechallenge instead of #writingchallenge . Writing thoughts should be joyous, when we don't feel like writing, we doodling. I miss trees and the sound of water stream. Imagining myself sitting under the tree in silence, contemplating. Ahhh....